dengar bisikku..
kadang aku berfikir
dapatkah kita terus coba
mendayung perahu kita
menyatukan ingin kita
sedang selalu saja
khilaf yg kecil mengusik
bagai angin berhembus kencang
goyahkan kaki kita
gemgam tanganku jangan bimbang
tak usahlah lagi di kenang
naif diri yang pernah datang
jadikan pelajaran sayang
dengar bisikanku oh dinda
cuba lapangkan nada kita
trima aku apa adanya
jujur hati yang kita jaga
mengapa selalu saja
kilaf yang kecil mengusik
bagai ombak yang besar
goyahkan kaki kita
genggam tanganku jangan bimbang
tak usahlah lagi di kenang
naif diri yang pernah datang
jadikan pelajaran sayang
dengar bisikanku oh dinda
cuba lapangkan nada kita
trima aku apa adanya
jujur hati yang kita jaga
bila indahmu tak menghilang
hentikan dulu dayung kita
bila kau ingin lupakan aku
ku tak tau apalah daya
dapatkah kita terus coba
mendayung perahu kita
menyatukan ingin kita
sedang selalu saja
khilaf yg kecil mengusik
bagai angin berhembus kencang
goyahkan kaki kita
gemgam tanganku jangan bimbang
tak usahlah lagi di kenang
naif diri yang pernah datang
jadikan pelajaran sayang
dengar bisikanku oh dinda
cuba lapangkan nada kita
trima aku apa adanya
jujur hati yang kita jaga
mengapa selalu saja
kilaf yang kecil mengusik
bagai ombak yang besar
goyahkan kaki kita
genggam tanganku jangan bimbang
tak usahlah lagi di kenang
naif diri yang pernah datang
jadikan pelajaran sayang
dengar bisikanku oh dinda
cuba lapangkan nada kita
trima aku apa adanya
jujur hati yang kita jaga
bila indahmu tak menghilang
hentikan dulu dayung kita
bila kau ingin lupakan aku
ku tak tau apalah daya
0 Komentar:
Posting Komentar
Berlangganan Posting Komentar [Atom]
<< Beranda